Strategi Pembelajaran

Table of Contents
Strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya dalam pembelajaran. Strategi pembelajaran menentukan pendekatan yang dipilih guru untuk mencapai tujuan pembelajaran. Strategi pembelajaran merupakan suatu konsep yang dipilih untuk mencapai tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien. Strategi pembelajaran meliputi pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran. Guru perlu mempertimbangkan output dan dampak pembelajaran dalam memilih sebuah strategi pembelajaran.

Beberapa strategi pembelajaran dapat digunakan dalam sebuah model pembelajaran atau aktivitas pembelajaran. Contoh strategi pembelajaran adalah: strategi pembelajaran langsung, strategi pembelajaran tidak langsung, strategi pembelajaran interaktif, strategi pembelajaran mandiri, dan strategi pembelajaran berbasis pengalaman (eksperensial). Suatu strategi dapat menggunakan beberapa metode, yang tahapan penggunaannya bervariasi untuk strategi yang berbeda. Namun, pada beberapa kasus, strategi pembelajaran sering disetarakan dengan metode pembelajaran karena merupakan realisasi sebuah pendekatan pembelajaran. Beberapa strategi dan metode memiliki peristilahan yang sama, misalnya strategi inkuiri dan metode inkuiri. Untuk kasus seperti ini, hanya ada satu metode dalam sebuah strategi pembelajaran. Lebih jauh lagi, inkuiri dapat merupakan sebuah pendekatan. Tentu saja, inkuiri sebagai pendekatan berbeda dengan inkuiri sebagai strategi atau metode. Hierarki hubungan antara pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran dideskripsikan sebagai berikut.

Strategi Pembelajaran
Hierarki hubungan antara pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran
Strategi pembelajaran merupakan pola umum dan prosedur umum dalam pelaksanaan aktivitas pembelajaran. Guru dapat memilih sebuah strategi tertentu dalam membuat sebuah rancangan atau desain pembelajaran tertentu. Sebuah desain pembelajaran perlu memperhatikan karakteristik peserta didik, kondisi lingkungan belajar, dan sumber daya yang tersedia untuk pelaksanaan proses belajar mengajar.

Pemilihan strategi pembelajaran tidak terlepas dari kurikulum yang digunakan dan karakteristik peserta didik. Karakteristik peserta didik terutama terkait dengan pengalaman awal dan pengetahuan peserta didik, minat peserta didik, gaya belajar peserta didik, dan perkembangan peserta didik. Strategi pembelajaran juga dapat diklasifikasikan berdasarkan cara komunikasi guru dengan peserta didik, yakni strategi tatap muka dan pembelajaran jarak jauh. Strategi pembelajaran dapat dibedakan secara jelas, namun dalam implementasinya dapat terjadi penggunaan beberapa strategi dalam sebuah pembelajaran. Misalnya, guru menggunakan metode penyampaian informasi dengan metode ceramah (kelompok strategi pembelajaran langsung) dan juga metode interpretasi dengan bertanya pada peserta didik untuk menentukan pentingnya informasi yang disampaikan (kelompok strategi pembelajaran tidak langsung). Berikut ini beberapa strategi dan metode pembelajaran yang terkait.
Strategi :
1. Pembelajaran langsung
Metode :
- Ceramah
- Latihan
- Pembelajaran eksplisit
- Demonstrasi
- Dan sebagainya

Strategi :
2. Pembelajaran tidak langsung
Metode :
- Diskusi reflektif
- Pembentukan konsep
- Perolehan konsep
- Problem solving
- Inkuiri terbimbing
- Dan sebagainya

Strategi :
3. Pembelajaran interaktif
Metode :
- Debat
- Latihan sejawat
- Diskusi
- Belajar kooperatif berkelompok
- Tutorial kelompok
- Diskusi panel
- Dan sebagainya

Strategi :
4. Pembelajaran eksperensial
Metode :
- Eksperimen
- Simulasi
- Bermain peran
- Pengamatan lapangan
- Survei
- Permainan
- Sinektik
- Dan sebagainya

Strategi :
5. Pembelajaran mandiri
Metode :
- Proyek penelitian
- Modul belajar
- Pembelajaran berbantuan komputer
- Kontrak belajar
- Dan sebagainya


Ket. klik warna biru untuk link


Sumber
Sani, Ridwan Abdullah. 2015. Inovasi Pembelajaran. Bumi Aksara. Jakarta


Download
Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment